JABAR MagzRegional

Ekonomi Jabar Triwulan II/2025 Tumbuh 5,23% Dibandingkan Periode yang Sama Tahun 2024

×

Ekonomi Jabar Triwulan II/2025 Tumbuh 5,23% Dibandingkan Periode yang Sama Tahun 2024

Sebarkan artikel ini
Penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Bandung, Ibu Kota Provinsi Jawa Barat. (dok. jabarprov.go.id)

Laju pertumbuhan ekonomi Jawa Barat (Jabar) pada Triwulan II/2025 sebesar 2,33% secara quartal to quartal (q-to-q), sedangkan secara year on year (y-on-y) tumbuh sebesar 5,23%.

Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jabar Darwis Sitorus mengatakan, angka pertumbuhan ekonomi Jabar secara (q-to-q) lebih rendah jika dibandingkan angka nasional yang sebesar 4,04%.

Dia menjelaskan, menurut lapangan usaha, kategori yang mengalami pertumbuhan tertinggi secara q-to-q, yaitu kategori jasa lainnya sebesar 14,88%, diikuti kategori jasa kesehatan sebesar 10,71%.

Sementara itu, kategori industri yang merupakan share tertinggi dalam struktur PDRB Jabar yang mencapai 40,08%, mengalami kenaikan sebesar 1,84%.

Sementara itu, menurut pengeluaran secara q-to-q, konsumsi pemerintah tumbuh signifikan sebesar 24,59%, diikuti konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 3,59%.

PMTB juga tumbuh sebesar 3,02%, konsumsi LNPRT tumbuh sebesar 2,01% dan impor tumbuh sebesar 0,62%.

Sedangkan yang mengalami kontraksi, yaitu ekspor sebesar 2,17%, sehingga net ekspor menjadi terkontraksi sebesar 10,61%.

Source of Growth (SOG) terbesar pada Triwulan II/2025 secara q-to-q menurut lapangan usaha adalah industri pengolahan sebesar 0,76%, sedangkan menurut pengeluaran adalah konsumsi rumah tangga sebesar 2,15%,” ujarnya pada rilis Berita Resmi Statistik di Aula Kantor BPS Provinsi Jabar, Selasa (5/8/2025).

Secara year on year pada Triwulan II/2025, pertumbuhan ekonomi Jabar sebesar 5,23%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan angka pertumbuhan nasional yang sebesar 5,12%.

Menurut lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah jasa lainnya sebesar 10,35%, diikuti transportasi sebesar 10,02%.

Sementara itu, menurut pengeluaran net ekspor mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 7,16%, diikuti PMTB sebesar 6,79% dan konsumsi LNPRT sebesar 6,78%.

Konsumsi pemerintah mengalami kontraksi sebesar 2,02% dan impor kontraksi 1,14%.

Source of Growth (SOG) tertinggi pada Triwulan II/2025 menurut lapangan usaha secara year on year, yaitu industri pengolahan sebesar 1,44%, sedangkan menurut pengeluaran yaitu konsumsi rumah tangga sebesar 2,90%,” ungkapnya.

Pertumbuhan ekonomi di Jabar selama Triwulan II/2025 didukung oleh beberapa aktivitas di antaranya musim haji dan Lebaran Iduladha, juga mobilitas masyarakat selama Januari – Juni 2025 yang bisa dilihat dari data wisatawan nusantara (wisnus).

Tingkat penghunian kamar hotel juga tumbuh sebesar 8,38% (c-to-c), dan juga peningkatan realisasi investasi yang sebesar 72,5 triliun. BIG

Facebook Comments Box