advertisements
advertisements
SUMATRA Magz

Hutama Karya Mulai Bangun Tol Lingkar Pekanbaru

×

Hutama Karya Mulai Bangun Tol Lingkar Pekanbaru

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi denah Tol Lingkar Pekanbaru. (dok Hutama karya)

Melanjutkan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Tahap II, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) mengakselerasi rencana pembangunan jalan tol Ruas Rengat – Pekanbaru Seksi Lingkar Pekanbaru (Junction Pekanbaru – Bypass Pekanbaru) sepanjang 30,57 km.

Rencana pembangunan jalan tol ini sejalan dengan perayaan 78 tahun kemerdekaan Indonesia.

Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan pembangunan tol ini akan terkoneksi dengan tiga ruas JTTS, yakni jalan tol Ruas Rengat – Pekanbaru, Ruas Pekanbaru – Bangkinang, dan backbone Trans Sumatera Ruas Pekanbaru – Dumai.

“Penandatanganan kontrak proyek akan dilakukan pada akhir bulan Agustus atau awal bulan September mendatang. Kita berharap dengan terhubungnya konektivitas infrastruktur jalan tol ini dapat menstimulasi pertumbuhan ekonomi dan Provinsi Riau menjadi episentrum Sumatra,” ujar Koentjoro, Senin (21/8/2023).

Koentjoro menjelaskan jalan tol yang ditargetkan selesai dan dioperasikan pada akhir tahun 2024 ini juga dapat meningkatkan arus pelayanan distribusi barang dan jasa dari arah Sumatra Barat menuju Riau, mengurai kemacetan dalam Kota Pekanbaru karena kendaraan logistik dari arah Sumatra Barat menuju Sumatra Utara sudah dapat langsung toll – to – toll, serta memudahkan konektivitas ke berbagai tempat pariwisata, salah satunya seperti Candi Muara Takus.

Kontraktor pembangunan jalan tol ini akan dilakukan oleh anak usaha Hutama Karya yakni PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) dengan scope pekerjaan meliputi konstruksi galian dan timbunan badan jalan, jembatan, junction Pekanbaru, rest area dan gerbang tol.

Sementara rencana fasilitas struktur yang nantinya akan melengkapi jalan tol ini di antaranya 3 underpass, 6 overpass, 3 interchange, 3 gerbang tol, dan 1 pasang rest area tipe A.

Pembangunan jalan tol ini nantinya juga akan didukung oleh sejumlah penggunaan digital construction di antaranya Building Information Modelling (BIM) dan Light Detection and Ranging (LiDAR) untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat, mengefisienkan waktu pengerjaan dan hasil yang tepat mutu. BIG

Facebook Comments Box