Pariwisata

Jakarta Paparkan Inisiatif Strategis Pengembangan Pariwisata di TPO Regional Meeting 2025

×

Jakarta Paparkan Inisiatif Strategis Pengembangan Pariwisata di TPO Regional Meeting 2025

Sebarkan artikel ini
Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara yang menjadi salah satu destinasi wisata. (dok. kemenpar)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) memaparkan berbagai inisiatif strategis pengembangan sektor pariwisata dalam kegiatan Tourism Promotion Organization (TPO) Regional Meeting for Indonesian Member 2025 di Hotel Golden Tulip, Kota Batu, Jawa Timur pada 31 Juli 2025 hingga 2 Agustus 2025.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Jakarta Andhika Permata menjelaskan, dalam forum yang diikuti 19 anggota TPO dari seluruh Indonesia ini, Jakarta menyampaikan tentang  pemanfaatan transformasi digital, pelestarian budaya lokal dan penguatan destinasi hijau berbasis kota dalam pengembangan pariwisata.

Dengan mengusung tema Empowering Regional Tourism through Green Innovation, Cultural Resilience and Digital Transformation, forum ini berupaya mendorong sinergi antara anggota TPO dalam mengembangkan pariwisata regional yang berkelanjutan, adaptif terhadap perubahan, serta berbasis pada kekuatan budaya dan inovasi teknologi.

“Pertemuan ini menjadi wadah strategis dalam memperkuat kerja sama antar kota, bertukar praktik baik, serta memperluas jaringan promosi pariwisata di kawasan Asia Pasifik,” tuturnya.

Andhika menambahkan, keikutsertaan Jakarta dalam TPO Regional Meeting ini adalah wujud keseriusan dalam membangun pariwisata yang inovatif, inklusif dan berkelanjutan.

Dia menegaskan, Jakarta terus memperkuat langkah menuju posisi sebagai kota global yang kompetitif di sektor pariwisata melalui kolaborasi regional.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran dan Atraksi Dinas Parekraf Jakarta Sherly Yuliana menambahkan, keterlibatan aktif Jakarta dalam forum TPO tidak hanya memperluas eksposur kota di tingkat internasional.

Namun, dia menambahkan, juga memperkokoh peran Jakarta dalam mewujudkan ekosistem pariwisata yang tangguh, kreatif dan kolaboratif, sejalan dengan visi kota sebagai pusat pertumbuhan global berbasis ekonomi kreatif dan budaya.

Sherly menjelaskan, dalam kegiatan ini DKI Jakarta mengirimkan empat delegasi yang  terdiri atas dua Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Jakarta dan satu pasang Abang None Jakarta sebagai representasi duta pariwisata, ekonomi kreatif dan budaya.

“Partisipasi Jakarta dalam forum TPO ini adalah investasi jangka panjang kami untuk masa depan pariwisata yang lebih cerah,” ungkapnya.

Ketua Sub Kelompok Pemasaran Pariwisata Luar Negeri Dinas Parekraf Jakarta Lucky Wulandari mengungkapkan, dalam kegiatan itu delegasi memaparkan berbagai inisiatif strategis seperti penataan Blok M yang mengintegrasikan sejumlah taman di kawasan sekitar, sebagai upaya memperkuat wajah Jakarta sebagai Ibu Kota ASEAN.

Melalui sinergi antarkota anggota TPO, dia meyakini dapat menciptakan sebuah narasi pariwisata yang tidak hanya memikat, tetapi juga berkelanjutan dan memberikan dampak nyata.

“Jakarta siap menjadi mitra strategis dan motor penggerak bagi kemajuan pariwisata regional, menegaskan peran kami sebagai salah satu kota global terdepan di Asia,” tuturnya. BIG

 

Facebook Comments Box