Bandar udara (Bandar) Letung melaksanakan program Padat Karya dengan melibatkan 270 orang masyarakat di Pulau Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas mulai dari 27 – 29 Juni 2024.
Tujuan dilaksanakannya program Padat Karya dengan melibatkan masyarakat di sekitar Bandara Letung adalah agar masyarakat dapat merasakan dampak dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pascapandemi Covid-19.
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara Letung Andy menuturkan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam melakukan pemberdayaan masyarakat dalam membantu menjaga dan memelihara fasilitas bandara.
“Kami libatkan masyarakat setempat untuk beberapa kegiatan dalam padat karya ini seperti membersihkan rumput liar di sekitar bandara, memperbaiki pagar pembatas dan membersihkan drainase,” ungkap Andy.
Menurutnya, pemeliharaan dan perawatan fasilitas di bandara perlu dilakukan agar memberikan rasa nyaman kepada pengguna jasa penerbangan di Bandara Letung.
Andy menambahkan bahwa kegiatan padat karya ini dilakukan tanpa mengganggu operasional penerbangan.
“Masyarakat memberikan respon positif karena dilibatkan dalam kegiatan ini dan sangat terlihat dari semangat dan antusiasme mereka,” jelasnya.
Pascapandemi Covid-19, program ini telah empat kali dilaksanakan di Bandara Letung.
“Kami berharap dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat, terutama dalam pemenuhan ekonomi di masa-masa sulit seperti sekarang ini yang berada di wilayah perbatasan, di antaranya Kepulauan Anambas. BIG