Bertempat di aula rapat Comand Center Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, para vendor yang terlibat dalam urusan sengketa Pasar Jati Asih melakukan audiensi dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi pada Jumat (28/6/2024).
Adapun vendor-vendor yang hadir antara lain dari PT Harsa, PT MSA, PT Dimas Jaya, PT Mitra Utama, PT RAM, PT Surya, dan PT SMJ.
Pihak Pemkot Bekasi yang hadir adalah Pj Wali Kota Bekasi, TP5 Kota Bekasi, Itko Kota Bekasi, Asda II, Kadisperindag, BPKAD, Kabag Humas, Kabag KS, perwakilan Bapenda, perwakilan Kecamatan Jati Asih, dan perwakilan Kelurahan Jati Asih.
Aduan yang dilakukan oleh pihak vendor penggugat terhadap vendor PT MSA adalah terkait adanya penyimpangan kesepakatan, dari segi pembayaran dan perjanjian pengelolaan lapak yang ada di Pasar Jati Asih.
Ada juga aduan perorangan terkait belum terakomodir secara baik dan benar pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan Pasar Jati Asih.
Pj Wali Kota Bekasi dalam hal ini bertindak sebagai fasilitator, sekaligus mediator kedua belah pihak, menyatakan siap memfasilitasi terkait problematika yang terjadi dalam proses pembangunan Pasar Jati Asih.
“Kami selaku Pemerintah Kota Bekasi tentunya akan memfasilitasi dan melakukan mediasi dalam menangani permasalahan yang terjadi dipasar Jati Asih,” ujarnya.
Adapun langkah-langkah kongkret yang akan dilakukan adalah observasi, peninjauan masalah dan melakukan win win solution terkait dengan permasalahan yang sedang terjadi, di antaranya memberikan ruang dan kesempatan kepada Inpektorat Daerah untuk melakukan pemeriksaan atau review segala hal-hal yang menyangkut proses pembangunan Pasar Jati Asih.
Proses tersebut terutama kelengkapan dan keabsahan administrasinya sudah sesuai ketentuan yang dipantau dan diperiksa langsung oleh tim auditor atau belum.
Kemudian, melaporkan hasilnya kepada Pj Wali Kota Bekasi dan segera diadakan pertemuan berikutnya guna membahas progresnya. BIG
