JATIM MagzRegional

Pemkot Surabaya dan Tiongkok Perkuat Sister City Bidang Investasi

×

Pemkot Surabaya dan Tiongkok Perkuat Sister City Bidang Investasi

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (kanan) menyambut kunjungan Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Surabaya Xu Yong. (dok. pemkotsurabaya)

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyambut kunjungan Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Surabaya dalam rangka memperkuat Sister City, salah satunya dengan menjalin kerja sama bidang investasi dan teknologi.

Wali Kota Surabaya Jawa Timur Eri Cahyadi menjelaskan, Pemkot Surabaya telah menjalin sister city dengan Tiongkok, yaitu Kota Xiamen dan Kota Guangzhou dalam bidang pendidikan, kebudayaan, hingga teknologi.

“Beliau ingin lebih ada kegiatan yang bermanfaat. Saya sampaikan, saya memiliki banyak hal terkait pariwisata, pembangunan gedung dan transportasi,” ujarnya di Surabaya.

Sister City atau kota kembar adalah hubungan formal atau bermitra antara kota – kota di berbagai negara.

Hubungan ini dibentuk dengan berbagai alasan antara lain untuk mempromosikan kepentingan budaya, ekonomi dan pendidikan.

Oleh sebab itu, Konjen Tiongkok Xu Yong berencana mengundang Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi beserta jajaran Pemkot Surabaya ke RRT terkait tindak lanjut pembahasan kerja sama.

“Di sana akan diundang semua kota, mencari kota yang mirip dengan Surabaya dan akan bekerja sama. Saya sampaikan siap untuk itu,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, terdapat dua fokus utama yang akan disampaikan yang pertama adalah tentang kolaborasi dengan investor Tiongkok terhadap pengembangan lahan yang di Kota Surabaya.

Salah satunya Eks THR – TRS atau yang kini dikenal sebagai Surabaya Expo Center (SBEC) menjadi area multifungsi dengan konsep Meetings, Incentives, Conventions and Exhibitions (MICE).

“Kita berbicara tentang pengembangan lahan, karena Surabaya memiliki banyak lahan. Mungkin bisa investasi dalam penambahan wahana permainan,” jelasnya.

Fokus yang kedua, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi ingin memperkuat nuansa Pecinan di kawasan Kya-Kya Kembang Jepun.

Pasalnya, Konjen Tiongkok mengaku bahwa banyak warga negaranya yang berkunjung ke Kota Pahlawan dan mengunjungi Kya-Kya Kembang Jepun.

“Maka ada satu ikon yang bisa di pasang di Kya-Kya, apakah itu Pagoda, atau Patung Panda, sehingga Kya-Kya nanti menjadi Chinatown,” tuturnya. BIG

Facebook Comments Box