advertisements
advertisements
JABAR MagzRegional

Pemprov Jabar Apresiasi Kinerja Kewilayahan Soal Penanganan Sampah

×

Pemprov Jabar Apresiasi Kinerja Kewilayahan Soal Penanganan Sampah

Sebarkan artikel ini
Sosialisasi terkait dengan penanganan sampah di Kota Bandung. (dok. jabarprov.go.id)

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna mengapresiasi kinerja aparat kewilayahan terkait penanganan sampah.

Hal itu disampaikan ketika memberikan sosialisasi di Kantor Kecamatan Antapani, baru-baru ini.

“Saya apresiasi level camat dan lurah. Di sini aparat kewilayahan jelas memahami apa yang harus dilakukan. Inventarisasi penanganan sampah itu terutama untuk pola penanganan di hulu, yaitu rumah tangga,” ujarnya.

Setelah mengunjungi 20 kecamatan, Ema yakin Kota Bandung bisa menyelesaikan masalah sampah.

“Pola penanganan di kawasan RT, RW di tiap wilayah diharapkan bisa mengelola dengan baik,” tuturnya.

Usai memberikan sosialisasi, Ema pun meninjau pengelolaan sampah di RW 19 Kelurahan Antapani Tengah.

Dia mengapresiasi jajaran petugas sampah yang hingga saat ini mampu mengelola sampah dari sumbernya, mulai dari bank sampah, maggot, hingga pupuk, bisa dimanfaatkan mejadi nilai ekonomi.

“Saya contohkan di RW 19 ini, bisa dijadikan pilot project yang ideal. Ini bisa dijadikan contoh untuk wilayah lain,” ungkapnya.

Ema berencana untuk mendorong para pengelola sampah untuk mendapatkan pelatihan tambahan mengelola limbah sampah yang nantinya jadi nilai seni.

Di tempat yang sama, Camat Antapani Rahmawati Mulia siap menuntaskan sampah dari sumbernya.

Sebagai bentuk konsen terhadap hal itu, Kecamatan Antapani membentuk Satgas Darurat Sampah. “Ini bentuk konsen kita betul-betul untuk menangani sampah di hulu.”

Sebagai contoh, lanjut Rahmawati, di Kelurahan Antapani Tengah sudah mencapai 45,51% pengurangan sampah. Dari total timbunan sampah 168.366 kilogram per bulan.

“Kita harap wilayah lain mampu mengurangi sampah lebih dari ini, karena kita harap super tim bisa membuktikan penanganan sampah di wilayah Antapani,” tuturnya. BIG

 

Facebook Comments Box