Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur (Jatim) melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Latihan Kerja (BLK) Surabaya masih terus membuka pelatihan bagi masyarakat yang ingin memiliki keterampilan khusus dalam dunia kerja.
Pelatihan tersebut mulai dari keterampilan teknik mengelas, teknisi motor atau bengkel, teknik kelistrikan, hingga keterampilan pekerjaan kantor.
Bahkan, untuk keterampilan mengelas misalnya, UPT BLK Surabaya juga memberikan kesempatan untuk bisa bekerja di Korea Selatan (Korsel).
Instruktur Kejuruan Teknik Las BLK Surabaya Rizki Pahlevi mengatakan, hasil capaian dari pelatihan ini siswa yang telah lulus bisa bekerja sebagai welder di perusahaan produksi baja, industri produksi baja, perusahaan migas serta perusahaan perkapalan.
“Bidang pengelasan yang banyak dibutuhkan beberapa perusahan di luar negeri, yaitu proses pengelasan FCAW (Flux-Cored Arc Welding) dengan posisi 3G,” ujarnya.
Menurut Rizki, banyak kebutuhan yang diperlukan perusahan dari Korsel untuk industri perkapalan dan industri manufaktur.
Dia menyatakan, UPT BLK Surabaya telah membuka dua angkatan program calon pekerja migran yang berkesempatan untuk bekerja di luar negeri.
“Kita sudah buka dua angkatan calon pekerja migran yang diberangkatkan ke luar negeri dengan total 32 orang yang akan bekerja di perusahaan perkapalan dan industri manufaktur di Korea Selatan,” jelasnya.
Program pelatihan bebasis kompetensi yang saat ini sedang berjalan dalam kejuruan teknik las meliputi teknik Plate Welder SMAW 3G. Teknik pengelasan plat untuk posisi flat atau datar tersebut dilakukan sebagai pelatihan dasar untuk menjadi welder atau juru las. BIG
