advertisements
advertisements
JATENG MagzRegional

Bupati Klaten Sri Mulyani Resmikan Pasar Krido Mulyo Prambanan

×

Bupati Klaten Sri Mulyani Resmikan Pasar Krido Mulyo Prambanan

Sebarkan artikel ini
Ketika meresmikan Pasar Krido Mulyo di Desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. (dok. jatengprov.go.id)

Bupati Klaten Sri Mulyani meresmikan Pasar Krido Mulyo di Desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.

Peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti, pada acara Sambang Warga, Selasa (13/6/2023).

“Pasar Krido Mulyo yang dibangun dengan anggaran dana desa, karena melihat kondisi yang sebelumnya berada di lapangan Krido Mulyo Kebondalem Lor, kemudian akan segera direlokasi di Pasar Krido Mulyo yang telah diresmikan,” katanya dalam situs jatengprov.go.id.

Jadi, Sri Mulyani menambahkan, nantinya memberikan rasa nyaman bagi warga yang akan memanfaatkan lapangan dan para pedagang akan menempati tempat yang telah disiapkan.

Bupati mengapresiasi adanya gagasan yang dimiliki Pemerintah Desa Kebondalem Lor, yang telah membangunkan pasar Krido Mulyo.

“Semoga pasar baru ini menjadi semangat baru, perekonomiannya semakin kuat, dan masyarakat semakin sejahtera. Manfaatkan pasar ini sebaik-baiknya,” ujar Sri Mulyani.

Sementara itu, Camat Prambanan Puspo Enggar Hastuti menyatakan, saat peresmian pasar Krido Mulyo sengaja para pedagang belum dipindah.

Hal ini bertujuan agar dapat dilihat kondisi awal lokasi pasar di lapangan Krido Mulyo.

Para pedagang dibuatkan Pasar Krido Mulyo dengan anggaran dana desa APBDes tahun 2023 sebesar Rp231 juta, yang dibangunkan di atas tanah kas desa, sehingga dapat menampung sejumlah 90 pedagang.

“Ini salah satu gerakan membangun dan menata Desa Kebondalem Lor, yang berbenah menata desanya,” jelas Puspo.

Pada kesempatan tersebut, Sri Mulyani sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga, seperti dua penerima bantuan Baznas, dua unit bantuan jambanisasi, bantuan pendidikan kepada 10 anak SD senilai Rp400 ribu per anak, bantuan Dissos P3APPKB kepada dua orang disabilitas, dan Bantuan simpel ayah dari Bank Klaten kepada 10 anak yatim.

Selain itu, DAPM (Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat) Prambanan total Rp148 juta untuk 16 desa di Kecamatan Prambanan, dan bantuan DBHCHT APBD II berupa pupuk NPK sejumlah 7.000 kilogram, POC 800 liter, dan ZA 4.000 kilogram. BIG

Facebook Comments Box