advertisements
advertisements
JABAR MagzRegional

Gubernur Jabar Apresiasi Kinerja ADPMET Perjuangkan Bagi Hasil yang Lebih Berkeadilan

×

Gubernur Jabar Apresiasi Kinerja ADPMET Perjuangkan Bagi Hasil yang Lebih Berkeadilan

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat Raker ADPMET di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (5/7/2023). (dok. jabarprov.go.id)

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil sebagai Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) mengapresiasi progres pencapaian kinerja asosiasi.

Ini terlihat dari dana bagi hasil yang berhasil diperjuangkan, bahkan tidak hanya kepada daerah yang punya sumur migas, kini daerah pengolah migasnya mendapat dana bagi hasil.

“Dana bagi hasil sukses kita perjuangkan tidak hanya kepada daerah yang punya sumur migas, tapi juga pengolah migasnya mendapatkan dana bagi hasil daerah. (Daerah) yang bersebelahan juga dapat dana bagi hasil. Sehingga keadilan terhadap daerah bisa lebih maksimal,” ujar Ridwan Kamil saat Raker ADPMET di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (5/7/2023).

Menurut Ridwan Kamil, saat ini sudah ada enam daerah anggota ADPMET yang dapat dana bagi hasil sumur migas, baik itu Partisipasi Interest (PI) atau kombinasi dengan kontraktor.

“Sudah ada enam wilayah yang berhasil, sukses. Ini menandakan perjuangan organisasi terasa manfaatnya kepada anggota,” jelasnya dalam situs jabarprov.go.id.

Ridwan Kamil juga mengingatkan misi Indonesia bebas karbon pada 2060 perlu diperjuangkan, maka dia mengajak masyarakat hijrah dari energi fosil ke energi baru dan terbarukan.

Dia menambahkan, dengan EBT maka dapat meminimalkan krisis, bencana alam, dan perubahan iklim. “Kita komitmen untuk memberikan dorongan agar 2060 Indonesia bersih karbon atau net zero.”

Ridwan Kamil berharap, meski sebagian besar kepala daerah anggota asosiasi akan habis masa jabatannya tahun 2023-2024,  program asosiasi dapat dilanjutkan penjabat kepala daerah.

“Mayoritas kepala daerah akan berakhir di akhir tahun ini, sehingga organisasi terus bergerak akan digantikan oleh penjabat bupati, wali kota maupun gubernur,” tuturnya. BIG

 

Facebook Comments Box