advertisements
advertisements
Lifestyle

Program Makan Bergizi Gratis Akan Perkuat SDM di Papua

×

Program Makan Bergizi Gratis Akan Perkuat SDM di Papua

Sebarkan artikel ini
Sosialisasi Program Makan Bergizi dalam rangka mendukung Asta Cita di SD Inpres Gudang Arang, Merauke, Papua Selatan. (dok. istimewa)

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk menegaskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat, termasuk di wilayah Papua.

Dia menjelaskan, Menurutnya, realisasi program itu sangat penting, karena akan memacu pertumbuhan fisik serta meningkat perkembangan kognitif dan motorik pada anak.

“Bapak Presiden melalui tim-tim ahli dan sudah dikaji betapa pentingnya program pemberian makanan bergizi bagi anak,” katanya saat Sosialisasi Program Makan Bergizi dalam Rangka Mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia di SD Inpres Gudang Arang, Merauke, Papua Selatan.

Menurutnya, SDM yang unggul diperlukan untuk dapat bersaing dengan negara lain.

Selain itu, SDM unggul juga akan menjadi salah satu faktor kunci terwujudnya Indonesia Emas 2045.

Maka dari itu, Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menggagas program MBG.

Sejumlah penelitian menyebutkan, di negara maju program makan bergizi yang diberikan kepada anak berpengaruh besar terhadap peningkatan daya tahan anak dalam menerima pembelajaran di sekolah.

Untuk itu, program MBG secara bertahap akan direalisasikan di sejumlah daerah di Indonesia.

Lebih lanjut, penerapan program MBG juga dinilai memberikan efek besar pada sektor lainnya, terutama jika program tersebut diimplementasikan dengan melibatkan para pihak di tingkat lokal.

“Kita akan juga mendapatkan, kalau makanan-makanan ini diambil dari daerah ini sendiri, kalau Pak Gubernur dengan Para Bupati beli dari tempat ini, dari Merauke sendiri, maka petani juga akan mendapatkan untung dari pelaksanaan program ini,” jelasnya.

Ribka menambahkan, jika program MBG direalisasikan secara kolektif juga akan berdampak pada meningkatnya serapan tenaga kerja.

Pasalnya penerapan program tersebut di lapangan akan membutuhkan tenaga SDM, khususnya dari tingkat lokal.

Wamendagri Ribka mengajak semua pihak di wilayah Papua untuk menyukseskan program tersebut.

Dengan demikian, kualitas SDM di Papua akan terus meningkat dan dapat memberikan kontribusi bagi bangsa.

“Mungkin saudara-saudara kita yang lain di Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan lain-lain, kesadaran untuk ini sudah tinggi, tapi kita di Pulau Papua, enam provinsi, ini memang akan menjadi satu gerakan. Bagaimana kita akan bekerja keras untuk mencapai lima tahun ke depan dalam program Asta Cita ini akan berjalan secara baik,” tutr Wamendagri Ribka. BIG

Facebook Comments Box