advertisements
advertisements
JABAR MagzRegional

Provinsi Jabar Jadi Tuan Rumah Studi Tiru PPID Badan Publik Seluruh Indonesia

×

Provinsi Jabar Jadi Tuan Rumah Studi Tiru PPID Badan Publik Seluruh Indonesia

Sebarkan artikel ini
Kunjungan studi tiru PPID Badan Publik seluruh Indonesia di Jabar Command Center (JCC) Gedung Sate Kota Bandung. (dok. jabarprov.go.id)

Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang diwakili oleh PPID Utama menerima kunjungan studi tiru PPID Badan Publik seluruh Indonesia di Jabar Command Center (JCC) Gedung Sate, Kota Bandung baru-baru ini.

Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Workshop Peningkatan Pemahaman dan Kemampuan Teknis Keterbukaan Informasi Publik PPID Badan Publik yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat Indonesia.

Perwakilan PPID Badan Publik yang hadir berasal dari Provinsi Jambi, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, dan Bengkulu.

Menurut Komisioner Komisi Informasi Pusat Indonesia Syawaluddin, berdasarkan penilaian Komisi Informasi (KI) Pusat, Provinsi Jawa Barat dijadikan rujukan studi tiru karena Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) yang cukup baik pada Tahun 2023, Provinsi Jabar menjadi provinsi terbaik melebihi nilai rata-rata nasional dengan nilai 84,43.

Selain itu, hasil Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik, Jabar merupakan Badan Publik kategori informatif dengan nilai 95,53.

Ketua Tim PPID Provinsi Jabar Yulia Susanti menuturkan hal tersebut tidak terlepas dari dukungan pimpinan, kolaborasi dan koordinasi yang baik dari seluruh Badan Publik di Provinsi Jabar, mulai dari perangkat daerah, pemerintah daerah kabupaten/kota, dan BUMD, peningkatan kapasitas SDM, serta dukungan infrastruktur berupa kanal informasi, aplikasi dan diseminasi informasi yang cukup baik.

“Hal tersebut yang menjadikan Pemerintah Provinsi Jawa Barat meraih Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) terbaik selama dua tahun berturut-turut,” ujarnya.

Dalam studi tiru tersebut juga dibahas terkait kiat, masukan dan saran bagi peserta terkait badan publik yang memiliki keterbukaan informasi terbaik.

Komisioner Komisi Informasi Pusat Indonesia Samrotunnajah Ismail, menyatakan kunjungan studi tiru ini diharapkan bisa menjadi wadah pembelajaran bagi peserta agar bisa mengetahui bagaimana Provinsi Jabar dapat memiliki keterbukaan informasi yang baik, dan menerapkannya di badan publik masing-masing.

Selain kunjungan ke PPID Pemerintah Provinsi Jawa Barat, peserta workshop juga melakukan studi tiru ke PPID PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Bio Farma (Persero), dan Universitas Padjadjaran. BIG

Facebook Comments Box