advertisements
advertisements
BANTEN MagzRegional

Wali Kota Bogor dan Wali Kota Cilegon Bahas Persiapan Rakorkomwil III Apeksi

×

Wali Kota Bogor dan Wali Kota Cilegon Bahas Persiapan Rakorkomwil III Apeksi

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Bogor Bima Arya menerima kunjungan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon di Paseban Suradipati, Balai Kota Bogor, Kamis (30/3/2023). (dok. bogorkota.go.id)

Wali Kota Bogor Bima Arya dan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian membahas persiapan Rapat Koordinator Komisariat Wilayah (Rakorkomwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) pada tahun 2023.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Bogor Irwan Riyanto, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Hidayatulloh dan Kepala Bagian Prokompim Abdul Manan Tampubolon hadir mendampingi.

Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota Cilegon Helldy  menjelaskan kedatangan ke Kota Bogor untuk membahas rencana Kota Cilegon menggelar Rakorkomwil III Apeksi pada tahun 2023.

Kepada Bima Arya yang merupakan Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Helldy menuturkan rencana program dan kegiatan, disamping beberapa isu lainnya.

Selain membahas persiapan Rakorkomwil III Apeksi pada tahun 2023, dalam kesempatan tersebut Bima Arya mengajak Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengunjungi ruang Paseban Sri Bima yang biasa digunakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar rakor internal dan ruang kerja Wali Kota Bogor.

Pada kesempatan itu Bima Arya juga memperlihatkan potret para Wali Kota Bogor dari masa ke masa.

Untuk Rakorkomwil III Apeksi, Bima Arya menyampaikan ada dua hal penting, yaitu substansi dan isu teknis terkait kesiapan waktu serta tempat.

“Untuk substansi diharapkan ada hal yang disuarakan para wali kota di Komisariat wilayah III Apeksi, di antaranya terkait dua isu penting, yaitu tentang penataan birokrasi kepegawaian, bagaimana nasib dari PPPK atau honorer,” jelasnya.

Untuk itu, lanjut Bima Arya, ingin juga menyampaikan usul dan konsep, serta memberikan kepastian, termasuk beberapa terkait dengan kebijakan fiskal antara pusat dan daerah. BIG

 

 

Facebook Comments Box